Aktivitas di Luar Rumah Selama Pandemi

Bosan di rumah terus selama pandemi COVID-19 ini? Siasati berbagai kegiatan di luar rumah ini sehingga Anda tetap menjalankan hari dengan lebih bergairah.

Pandemi belum kunjung mereda, sementara kita sudah harus beradaptasi dengan kenormalan baru. Sebagian masyarakat mulai memenuhi fasilitas umum, namun tak sedikit pula yang tetap berikhtiar menghindari kerumunan demi menjaga kesehatan diri dan keluarga.

Beraktivitas di dalam maupun di luar rumah sama-sama bermuara pada kedisiplinan  dan tanggung jawab diri sebagai bagian dari masyarakat. Bila ingin beraktivitas di luar rumah, berikut berbagai kegiatan yang tetap bisa Anda lakukan namun tetap aman di masa pandemi:

Membersihkan halaman rumah

Berada #dirumahaja bukan berarti jadi tidak mempedulikan penampilan luar kediaman Anda. Penampilan rumah perlu tetap mendapatkan perhatian. Rumput-rumput liar di sekitar pagar mungkin sudah mulai lebat karena menunggu dipotong, begitu pun daun-daun kering yang berjatuhan juga menanti untuk dibersihkan. Membersihkan halaman rumah menjadi aktifitas yang sehat dan aman — karena di saat membersihkan rumah, tubuh kita bergerak dan terpapar sinar matahari yang menyehatkan. Oksigen juga dapat terhirup lebih banyak dan secara psikologis melihat serta menyapa tetangga saat membersihkan rumah bisa menjadi terapi tersendiri, bila dibandingkan hanya beraktivitas di dalam rumah.

Bermain di taman

Cukup bijak jika untuk saat ini Anda lebih memilih beraktivitas di taman sekitar lingkungan rumah ketimbang di ruang terbuka publik berukuran besar, termasuk bila Anda memiliki anak-anak kecil yang masih rentan daya tahan tubuhnya. Tidak kalah menyenangkan kok, karena berbagai aktivitas juga dapat dilakukan disini, yang penting kreatifitas dalam menciptakan suasana bermain yang menyenangkan. Meski di taman lingkungan rumah, pastikan tetap menjaga jarak aman, menggunakan masker dan mencuci tangan setelah bermain.

Berolahraga

Nah, ini yang ramai diperbincangkan. Di Jakarta misalnya dimana pusat olahraga seperti Gelora Bung Karno mulai padat dikunjungi. Protokol kesehatan diterapkan namun tidak sedikit masyarakat yang seolah mengabaikan. Olahraga adalah hal vital karena kita memerlukan tubuh yang bugar untuk dapat bertahan dari virus. Olahraga lari atau bersepeda masih menjadi pilihan rasional untuk dilakukan — tentunya dengan menerapkan protokol kesehatan. Mulai dari pemilihan jalur olahraga yang relatif sepi dari lalu-lalang orang, tidak berkerumun saat berolahraga hingga tetap siap pasang masker jika dibutuhkan. Saat berolahraga, penggunaan masker tidak disarankan karena Anda memerlukan cakupan oksigen yang besar. Jika terpaksa harus melewati tempat yang padat orang, atau harus bercakap dengan orang lain, gunakan masker seraya menurunkan intensitas olahraga Anda dulu untuk sementara.

Pergi ke mini market atau toko kelontong

Meski menjaga diri dari paparan virus, namun kita tetap membutuhkan asupan bahan makanan yang bergizi. Karenanya, saat berbelanja menjadi krusial. Protokol kesehatan harus lebih menjadi perhatian. Pastikan bahwa toko yang akan Anda kunjungi sudah menerapkan standar penanganan, mulai dari mengatur jumlah pengunjung, tersedianya hand sanitizer, hingga pengaturan jaga jarak ketika membayar di kasir maupun dengan pembeli lain. Hindari transaksi tunai, agar kita tidak perlu memegang uang ataupun menyimpan uang kembalian yang tidak diketahui tingkat kebersihannya. Dan yang tak kalah penting adalah pintar memilih waktu dan tempat berbelanja. Pagi hari di saat toko buka dan supermarket kecil yang relatif tidak ramai bisa menjadi pilihan yang tepat. Frekuensi dan durasi berbelanja juga perlu diperhatikan, dan pastikan membawa daftar belanja untuk mempersingkat waktu kunjungan.

Membeli makanan di rumah makan

Makan masakan rumah memang merupakan pilihan yang paling sehat dan tepat di masa pandemi ini. Namun, wajar bila kita terkadang bosan dan menginginkan menu yang berbeda. Meski ada pilihan pesan online namun tidak ada salahnya untuk sesekali melangkahkan kaki ke rumah makan, terlebih lagi kita bisa sekaligus mendukung bisnis lokal yang juga ikut terdampak di masa pandemi. Pastikan agar tetap menghindari kerumunan, karenanya membeli dan kemudian membawanya pulang masih menjadi opsi yang bijak. Penting juga agar tetap waspada dan pintar memilih rumah makan yang menjaga higienitasnya. Misalnya apakah sang penyaji makanan menggunakan masker dengan baik? Apakah makanan yang dipajang tersimpan dengan baik dan aman dari jangkauan pembeli? Usahakan juga untuk kembali memanaskan makanan sebelum menyantapnya di rumah.

Adaptasi bukan hanya sekedar kiasan makna, namun pintar dan bijak dalam beraktivitas kini menjadi hal mutlak. Yuk, tetap sehat dan makin bijak dalam beraktivitas!