Komitmen tinggi terhadap keselamatan kesehatan dan lingkungan Interport dalam mewujudkan zero accident selama hampir dua tahun.
“Hari esok adalah buah keberhasilan dari keselamatan kerja hari ini.” Begitulah ungkapan pakar teknik dunia Robert Pelton. Ungkapan ini sangat cocok jika kita relasikan dengan program “A Perfect Day Every Day” yang diimplementasikan oleh Interport.
A Perfect Day Every Day merupakan inisiatif Health Safety Environment (HSE) sejak Desember 2019, untuk memastikan lebih terjaminnya keberlanjutan zero accident hingga aspek ESG lainnya di Interport. Program ini berawal dari concern manajemen untuk mempunyai program zero accident yang lebih terukur dan tercapai dengan waktu yang jelas,” ungkap Rochman, Head of HSE Interport.
Komitmen dari konsistensi seluruh tim menjadi kunci, mulai dari perencanaan “Perfect Plan”, hingga program harian. Pemantauan terhadap pencapaian target dilakukan setiap harinya, yang mungkin sebelumnya hanya dilakukan pada saat penyusunan laporan performance di tengah atau akhir bulan. Pemantauan setiap hari ini sangat bermanfaat sehingga solusi dan recovery dapat ditangani dalam waktu singkat.
A Perfect Day Every Day merupakan inisiatif Health Safety Environment (HSE) untuk memastikan lebih terjaminnya keberlanjutan zero accident hingga aspek ESG lainnya.
Empat bagian utama pengelompokan program mencakup Leading Indicator Initiative, Mandatory Activities, HSE Inspection dan Specific Project Initiative Program. Program-program ini selalu dilakukan perbaikan sesuai dengan perkembangan dan kepentingan operasional di Interport. Penerapannya pun mencakup penyiapan konsep, sistem dan panduan hingga sosialisasi.
Interport juga telah menerapkan program HSE 4.0 sejak 2020 dengan nama INSTINCT (Interport HSE Information and Communication Technology). Hal ini untuk memudahkan pengelolaan HSE Management System dan memudahkan semua individu karyawan berpartisipasi terhadap program yang dibuat oleh Interport, mengingat daerah operasi kerja yang tersebar di beberapa lokasi yang berjauhan, seperti di Sorong, Balikpapan, Surabaya dan Bekasi.
“Dengan program digitalisasi HSE 4.0, pelaporan Hazard and Operability Study (HAZOP) dan kecelakaan lebih mudah. Intelligence Analysis juga diterapkan, sehingga data yang masuk kemudian bisa diolah langsung menjadi hasil analisa dan input bagi para superintendent. Karyawan pun dapat mengakses seluruh program ini lewat aplikasi mobile,” tutur Rochman.
Melalui program ini, Interport terus meningkatkan kinerja HSEnya, seperti di Proyek KGTE yang pernah mencapai 253 hari zero accident, Proyek Babelan mencapai 479 hari. “Di Integrated Logistic Hub Surabaya pun sudah 505 hari tidak ada case,” tambah Rochman.
Juni 2022 lalu, Interport juga menerima penghargaan dari Bupati Sorong terkait pengelolaan lingkungan kerja di POSB Sorong dan penghargaan zero accident dari Kementerian Ketenagakerjaan RI. Selamat bagi tim HSE Interport, dan maju terus program A Perfect Day Every Day!