“Ini Budi” Kenalkan Asyiknya Keberagaman sejak Usia Dini

Indika Foundation sebagai penggagas serial animasi “Ini Budi” mengajak untuk berkenalan tentang toleransi dan keberagaman dengan cara yang asyik untuk anak-anak.

“Geger, Bocah Rusak Makam di Solo yang Diduga Aksi Intoleran”. Begitu judul sebuah berita pada pertengahan Juni lalu. Miris, terjadi peristiwa vandalisme terhadap simbol agama di sebuah kompleks pemakaman. Lebih menyedihkannya lagi, pelaku masih berusia muda. Kejadian ini bisa jadi disebabkan karena anak-anak tersebut kurang mengenal nilai keberagaman yang ada di Tanah Air. Penting untuk mengajarkan anak sejak kecil, bahwa kita hidup di Indonesia dengan keberagaman suku, agama dan budaya. Karenanya, sangat penting untuk bersikap saling menghormati.

Kejadian vandalisme itu seakan menguatkan kehadiran kartun animasi “Ini Budi”, yang merupakan kerjasama Indika Foundation dan perusahaan film Paragon Pictures. “Ini Budi” merupakan serial kartun yang tayang secara rutin di Youtube, pada setiap episodenya selalu menampilkan nilai-nilai keberagaman dan toleransi di kalangan anak-anak. 

“Ini Budi” menceritakan persahabatan 5 orang anak berusia 9 tahun dengan perbedaan budaya, bahasa, sosial ekonomi, agama dan suku, dalam menjalani kehidupan sehari-hari. Managing Director Indika Foundation, Ayu Kartika Dewi menuturkan, “Ini Budi” setidaknya hadir untuk beberapa alasan, diantaranya penanaman nilai-nilai baik seperti nilai empati dan nilai toleransi di dalam ceritanya, yang juga menjadi fokus utama Indika Foundation di setiap program-programnya. 

“Ini Budi” setidaknya hadir untuk beberapa alasan, diantaranya penanaman nilai-nilai baik seperti nilai empati dan nilai toleransi di dalam ceritanya.

Pertama, hadirnya sosok anak-anak yang walau datang dari latar belakang yang beragam, namun dapat berteman dengan asyiknya. Berteman baik tanpa memandang latar belakang menjadi isu yang belakangan kita rindukan terjadi di Indonesia. Kedua, dalam ceritanya memuat nilai-nilai baik seperti empati, tidak berburuk sangka, hingga toleransi,” tutur Ayu dalam peluncuran serial animasi “Ini Budi” beberapa waktu lalu.

Simak saja cerita episode “Bersatu Kita Seru” (https://bit.ly/budibersatu) yang mengisahkan usaha Budi, Iwan, dan Beta yang terus gagal saat ingin mengambil layangan. Gagal, karena mereka tidak mau bekerjasama. Atau episode “Minta Maaf” (https://bit.ly/budimaaf), saat Beta berulang kali meminta maaf karena menjahili Iwan saat bermain, namun berulang kali pula Beta kembali jahil, hingga akhirnya Iwan menganggap permintaan maaf Iwan tidaklah tulus. Bagaimana akhirnya? Yuk, simak videonya.

Indika Foundation meyakini serial animasi “Ini Budi” dapat menjadi media pembelajaran karakter dan toleransi yang mengasyikkan bagi anak-anak, karena disuguhkan lewat kartun animasi yang tentu disukai anak-anak. Harapannya, dengan hadirnya serial animasi “Ini Budi”, anak dapat mengenal perbedaan dan keberagaman di sekitarnya sebagai sebuah kekayaan.

Semangat toleransi, kerja sama serta keberagaman yang ada dalam film animasi “Ini Budi” tersebut juga sejalan dengan values Indika Energy.

Kualitas animasinya pun tidak perlu diragukan lagi. Paragon Pictures selaku mitra merupakan perusahaan film yang sudah malang melintang di dunia perfilman Indonesia. Beberapa film yang pernah mereka kelola sebagai co-producer antara lain Keluarga Cemara, Kulari ke Pantai, Aruna & Lidahnya, hingga Gundala.

Semangat toleransi, kerja sama serta keberagaman yang ada dalam film animasi “Ini Budi” tersebut juga sejalan dengan values Indika Energy, yaitu Unity in Diversity, Integrity, Team Work, Agility, Achievement, dan Social Responsibility

Yuk ajak anak, sepupu atau keponakan Anda untuk menonton “Ini Budi”, kartun anak Indonesia yang selalu lucu dan menggemaskan serta mempunyai nilai-nilai luhur dalam keseharian yang dapat diajarkan kepada generasi penerus kita nantinya. Jangan lupa untuk subscribe channel-nya dan nyalakan lonceng notifikasi agar tidak ketinggalan episode terbarunya.