Bantuan diberikan untuk SMPN 2 Cipeucang yang mengalami keterbatasan fasilitas komputer.
Masa depan Indonesia ada di tangan para generasi muda. Pepatah ini melekat erat khususnya di dunia pendidikan yang berperan penting dalam membentuk generasi mendatang. Namun perkembangan pendidikan di Indonesia tak terlepas dari tantangan, salah satunya adalah fasilitas penunjang kegiatan belajar yang mumpuni.
Tripatra memiliki perhatian besar terhadap pendidikan Indonesia. Beberapa program yang telah berjalan sebelumnya juga mendukung peningkatan pendidikan. Pada 24 Juni lalu, Tripatra mendonasikan 20 unit komputer kepada SMPN 2 Cipeucang, Banten. Bantuan diserahkan oleh Ninesiana, HOD Corporate Communication & CSR Tripatra, dan diterima oleh Raden Bahrum, Kepala Sekolah SMPN 2 Cipeucang.
Saat itu kondisi SMPN 2 Cipeucang memang sedang mengalami keterbatasan fasilitas, salah satunya terkait unit komputer untuk kegiatan praktikum. Menurut Bahrum, selama ini praktikum pelajaran Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) dilakukan secara teori dan praktek. Namun menjadi tidak efektif karena satu komputer harus digunakan oleh 3 sampai 4 siswa.
Tripatra memperhatikan integrasi operasional dengan upaya pembangunan keberlanjutan melalui pendidikan untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia.
Penggunaan satu komputer secara bersamaan ini menjadikan siswa lebih sulit dalam menerima dan mempraktikkan pelajaran yang diberikan. Dengan bantuan yang diberikan Tripatra, Bahrum berharap kegiatan belajar dan mengajar TIK bisa lebih optimal. Bagi Tripatra, dunia pendidikan memang menjadi salah satu bidang yang mendapat perhatian khusus. Tripatra sendiri memang tidak hanya menyediakan solusi terintegrasi dalam kegiatan operasionalnya, namun juga memperhatikan lingkungan serta masyarakat untuk pembangunan keberlanjutan, dimana peningkatan kualitas sumber daya manusia melalui pendidikan adalah salah satu prasyaratnya.
Tripatra juga percaya bahwa selain peningkatan fasilitas dan infrastruktur pendidikan, hal lain yang tidak kalah penting adalah meningkatkan hard skills serta soft skills para pelaku dunia pendidikan, baik itu guru maupun muridnya.
Sebelumnya Tripatra melalui beberapa program sosialnya telah memperkenalkan siswa pada pendekatan pembelajaran interdisipliner Sains, Teknologi, Teknik, Matematika (STEM) melalui Tripatra Kamp Teknik. Dalam program tersebut, Tripatra memfasilitasi sekolah tertinggal dengan komputer untuk memungkinkan adopsi teknologi dalam proses belajar mengajar proses.
Sebagai bagian dari Indika Energy Group , selain berkomitmen dalam peningkatan kualitas pendidikan, Tripatra juga terus mendukung peningkatan daya dukung lingkungan hidup untuk mewujudkan tata kelola bisnis yang berkelanjutan.
