Tak gentar lakukan diversifikasi bisnis di sektor energi baru dan terbarukan mendukung komitmen Indika Energy Group.
Tahun 2022 tercatat sebagai salah satu milestone penting Indika Energy dalam melakukan langkah diversifikasi bisnis dalam rangka menuju netral karbon. Hal ini menjadi relevan mengingat komitmen yang selalu dikedepankan Indika Energy Group, yaitu menjadi perusahaan Indonesia yang dapat memberikan kontribusi besar terhadap keberlanjutan Indonesia, dengan melakukan diversifikasi bisnis dengan target utama 50% pendapatan pada tahun 2025 berasal dari bisnis di luar batubara.
Indika Energy telah meluncurkan kendaraan listrik dan turut memajukan ekosistemnya di Tanah Air. Perusahaan juga memperkuat lini industri tenaga surya dengan harapan bisnis tersebut dapat memacu investasi yang lebih besar, dan membantu Indonesia mencapai target menggandakan pangsa sumber terbarukan di bauran energi negara.
Selaras dengan hal tersebut, sejak pertengahan 2022, Indika Indonesia Resources (IIR) sudah mulai menambah portofolio perusahaan di sektor non-batubara dengan melakukan pengapalan pertama sumber energi terbarukan yang berasal dari cangkang kelapa sawit atau palm kernel. Menyelaraskan visi misi Indika Energy, IIR juga menargetkan pendapatan non-batubara pada tahun 2025 sebesar 35%.
Indika Indonesia Resources (IIR) melakukan pengapalan pertama sumber energi terbarukan yang berasal dari cangkang kelapa sawit atau palm kernel.
Shipment palm kernel dilakukan pada 1 Desember 2022 sebesar 10.000 ton ke Jepang, dan rencananya untuk pengapalan kedua akan dilakukan sebelum hari Idul Fitri pada April 2023 sebesar 10.000 ton ke Portugal. IIR juga saat ini juga mengkaji diversifikasi bisnis lainnya termasuk dari energi mineral non logam yaitu pasir silika dimana Indonesia merupakan penghasil pasir silika terbesar di dunia.
Memasuki usia IIR yang ke-12, Direktur Utama IIR, Hanny Kuncoro menyatakan bahwa rekam jejak perusahaan terus berkembang, “Dengan keyakinan, kerja sama, persepsi yang sama dan sumber daya manusia yang mumpuni, IIR berupaya untuk terus memberikan kontribusi yang terbaik kepada seluruh pemangku kepentingan, menghadapi tantangan dan perubahan bisnis secara global. Kita bisa, karena bersama!” tegas Hanny.
Dengan keyakinan, kerja sama, persepsi yang sama dan sumber daya manusia yang mumpuni, IIR berupaya untuk terus memberikan kontribusi yang terbaik.
Hanny juga mengingatkan untuk tidak lekas berpuas diri dengan pencapaian yang diraih saat ini. Perlu harus terus melakukan koreksi dan introspeksi agar apa yang direncanakan bisa tercapai.
Budi Prasetyo Wibowo, Traffic Management PT Multi Tambangjaya Utama mendukung pesan yang disampaikan oleh Direktur Utama IIR. Dirinya sendiri telah bergabung saat IIR masih merupakan bisnis inkubasi dari Indika Energy Group. “12 tahun perjalanan perusahaan yang penuh perjuangan membuat kami menjadi lebih percaya diri bahwa dengan tim yang solid dan visi misi yang jelas, dapat memberikan kontribusi yang positif,” tutur Budi.
IIR berharap pada tahun 2025 dapat mendukung upaya Indika Energy untuk mencapai 50% pendapatan berasal dari sektor non-batubara, dengan beradaptasi dan melakukan improvisasi bisnis. Bravo IIR!